ilustrasi gambar|Motoprix 2016 Seri 1 Sirkuit Stadion Kanjuruhan Malang |
Berkaca pada jumlah peserta balap
yang ada di Indonesia, sungguh seperti tidak adil bila dibandingkan dengan
sarana yang ada. Bayangkan saja, di tiap gelaran event rata-rata hampir
terjaring 200 peserta, dan.. hampir tiap hari Minggu kejuaraan balap motor road
race ada di Indonesia. Namun bisa dipastikan mayoritas yang mungkin bisa
dibilang hampir 80% event digelar bukan di sikuit permanent. Lalu dimana road
race digelar..? dimana lagi kalau bukan di jalan umum. Ya.., jalan umum atau
jalan raya yang disewa untuk menyelenggarakan event balap resmi. Ini mengingat
tidak semua kota memiliki sirkuit permanen. Lebih banyak kota yang tidak punya
sirkuit dibandingkan dengan kota yang punya sirkuit.
Alternatif lain yang paling umum
selain balap menggunakan jalan raya adalah menggunakan halaman parkir stadion
untuk sirkuit dadakan. Ya.., beberapa stadion di Indonesia memiliki parkir yang
luas dan cukup untuk dipakai sirkuit road race. Seperti paling umum adalah
Stadion Maguwoharjo Yogyakarta, Stadio Kanjuruhan Malang, dan Stadion Maulana
Yusuf Serang. Meski bertempat di lokasi yang non permanen, namun ini sudah
menjadi tradisi balap nasional selama puluhan tahun. Dan uniknya pembalap-pembalap
nasional dan internasional kita, banyak yang lahir dari lintasan road race non
permanen tersebut. Walaubagaimanapun balap yang aman dan nyaman adalah di
sirkuit resmi permanen.Simbahracing
0 komentar:
Posting Komentar